GAGAL
GINJAL KRONIS
APA ITU GINJAL ?
Ginjal
adalah sebuah organ kecil yang terletak di dalam tubuh, akan tetapi mempunyai
fungsi yang sangat kompleks dan bekerja secara otomatis.
Ginjal
adalah organ bagian tubuh yang masing - masing berukuran serupa dengan kepalan
tangan. Organ tersebut terletak dekat pertengahan punggung,di bawah
kerangka tulang rusuk.
FUNGSI GINJAL
1.
Mengatur
jumlah cairan tubuh.
2.
Mengatur
kadar ion – ion penting dalam tubuh.
3.
Mengatur
osmolaritas cairan ekstrasel.
4.
Mengatur
keseimbangan asam basa.
5.
Menghasilkan
hormon untuk mengatur tekanan darah dan produksi sel darah.
JENIS – JENIS PENYAKIT GINJAL
1.
Batu
Ginjal
2.
Tumor
Ginjal
3.
Nefropati
Diabetic
4.
Sindroma
Gagal Ginjal :
a. Gagal Ginjal Akut : penurunan secara
tiba – tiba fungsi ginjal pada individu yang semula normal, ditandai dengan
kenaikan ureum dan kreatinin darah secara progresif.
b. Gagal Ginjal Kronis :
penurunan/kemunduran fungsi ginjal menahun, progresif dan ireversibel dengan
akibat penumpukan sisa metabolik (toksin uremik) dalam tubuh.
a. Nefritis Akut.
b. Sindroma Nefrotik.
c. Hipertensi.
d. Proteinuria tanpa keluhan.
6.
Sindroma
Tubulointerstisial :
a. Nefritis Interstisial.
b. Infeksi dan Pyelonefritis.
c. Nefropati Obtruksi.
GEJALA UMUM
v
Nyeri
pinggang, perut bawah terutama saat kencing.
v
Kencing
keluar darah.
v
Kencing
keruh, berbusa.
v
Demam,
sesak napas, anemia.
v
Kencing
sangat berkurang atau tidak ada sama sekali.
v
Bengkak
pada kaki, tangan, dan wajah.
v
Tekanan
darah sangat tinggi.
DIET PADA PENYAKIT GINJAL
*
Kebutuhan
cairan tubuh rata – rata 2 – 2,5 liter, urine produksi 1,5 – 2 liter/hari.
*
Diet
rendah garam.
*
Diet
rendah protein 60, 40, 20 gram/hari.
*
Mengandung
asam amino essensial.
*
Kalori
30 - 35 kg/hari.
*
Pemberian
vitamin piridoksin, asam folat.
*
Mineral,
kalsium dan zat besi.
PANTANGAN MAKANAN PADA PASIEN GAGAL
GINJAL
- Hindari makanan dengan kandungan
karbohidrat tinggi (nasi, jagung, ubi, kentang, pasta, macaroni dan hevermout).
- Hindari makanan yang mengandung
protein tinggi (daging ayam, daging kambing, ikan, udang, telur, hati dan
keju).
-Hindari sayuran dan buah yang
mengadung tinggi kalium (apel, alpukat, jeruk, pisang, anggur, kubis, buncis,
kembang kol, seledri, stroberi, pepaya dan daun papaya).
- Hindari makanan olahan yang banyak
mengandung garam (makanan beku, sup kalengan, makanan cepat saji, camilan asin
dan sayuran dalam kaleng).
- Hindari konsumsi makanan yang
mengandung zat fosfor (selai kacang, jenis kacang kacangan, kacang kering,
susu dan keju).
PENCEGAHAN PENYAKIT GINJAL
- Olah Raga
Lakukan olah raga secara rutin dan
teratur. Olah raga yang teratur – tidak terlalu berat – akan lebih berdampak
positif bagi tubuh dibandingkan dengan olah raga berat namun tidak teratur.
Misalnya Anda bisa melakukan jalan santai setiap pagi atau bersepeda 1 - 2 jam
setiap minggu.
- Berhenti Merokok
- Berhenti Merokok
Merokok tidak hanya meningkatkan resiko
penyakit ginjal, tetapi juga meningkatkan kematian akibat stroke dan serangan
jantung pada orang dengan penyakit ginjal kronis. Rokok dengan kandungan
nikotinnya dalam proses jangka waktu lama juga akan merusak organ - organ
penting tubuh Anda, baik paru-paru, kulit dan jantung. Kita sebaiknya mencoba
berhenti merokok.
- Kurangi Makanan Berlemak
Makanan berlemak akan menyebabkan
kandungan kolestrol dalam darah Anda meningkat.
-Berat Badan
Perhatikan berat badan sehingga Anda dapat
terhindar dari obesitas. Akan tetap, orang dengan fungsi ginjal yang rendah
harus sadar bahwa beberapa bagian dari diet yang normal dapat memperburuk
kegagalan ginjal.
-Konsumsi Air Putih
Mengkonsumsi air putih yang cukup,
menghindari konsumsi jamu atau herbal yang tidak jelas, menghindari konsumsi
obat - obatan secara sembarangan (tanpa resep dokter) merupakan hal sederhana
yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi potensi munculnya penyakit ginjal.
-General
Checkup
Gagal ginjal juga dapat dicegah melalui
pemeriksaan kesehatan (medical checkup)
secara rutin, termasuk pemeriksaan urin dan darah. Memeriksakan gangguan ginjal
seperti kencing batu, prostat dapat mencegah munculnya gagal ginjal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar